Sijago Merah Lahap Tumpukan Sampah Di TPA Tlekung
InNgalam.com – Sampah yang menggunung dan menumpuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tlekung, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu terbakar. Walau sudah ditutup, namun tampak terlihat dari kejauhan kepulan asap tebal membumbung tinggi yang ternyata diketahui berasal dari gunungan sampah yang berada di TPA Tlekung.
Berdasarkan pantauan awak media di lokasi, terlihat banyak petugas dari DLH, Damkar dan BPBD yang berada di TPA Tlekung. Tampak mereka tengah berjibaku dengan bahu membahu melakukan pemadaman di sekitar area gunungan sampah yang terbakar tersebut. Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkot Batu Supriyanto saat dikonfirmasi wartawan menyampaikan, bahwa berdasarkan informasi awal kejadian, dilaporkan telah terjadi Kebakaran di TPA Tlekung, maka dari itu pihaknya langsung bergerak cepat dengan menerjunkan tim Damkar beserta armada menuju ke TKP.
“Kami terjunkan personel dengan dibantu dua unit mobil tangki air dari DLH, kita mengerahkan sekitar kurang lebih 18 personil dengan mendatangkan armada sejumlah dua truk supply pemadam, dua mobil rescue, dengan total enam armada,” tutur Supriyanto, Jumat (24/10/2023).
Namun, pihaknya sejauh ini mengaku belum mengetahui secara pasti sebab musabab terjadinya kebakaran yang dimaksud.
“Sementara ini, kami belum mengetahui sebab dan penyebab kebakaran, karena kita saat ini masih konsentrasi dengan proses pemadaman di TPA Tlekung,” ungkap Supriyanto.
Sementara itu, Kepala BPBD Pemkot Batu Agung Sedayu menambahkan, jika pihaknya terkait dengan kebakaran yang dimaksud sifatnya hanya membantu.
“Sebenarnya ini tupoksi dari Damkar saja mas, kita hanya sebatas memback-up saja dengan membantu Damkar untuk pemadaman ke TPA Tlekung,” tandas Agung Sedayu.
Di lokasi kejadian, pada saat ini terpantau jajaran TNI, Polri, Dinkes, Dishub, Tagana, Relawan LMDH beserta
Orari sinergitas tengah membantu memadamkan api di TPA Tlekung. Hingga berita ini dilansir, kepulan asap tebal masih tampak menggantung di langit, dan saat ini api masih belum padam seluruhnya. (Har)